Kita biasa membuat program untuk mengalikan dua bilangan dengan cara menuliskan fungsi a * b. Bagaimana kalau kita membuatnya lebih berbeda. Kita mengalikan bilangan dengan looping. Kita tahu bahwa sebenarnya perkalian adalah penjumlahan yang diulang – ulang. Misalnya 2 X 3 itu berarti menjumlahkan bilangan 2 sebanyak 3 kali, bisa ditulis 2+2+2. Dengan pengertian itu kita mencoba membuat contoh program yang berbeda dari biasanya.
Didalam program ini kita menggunakan perulangan for. Kita juga membutuhkan pencabangan if else untuk membantu kita mendapatkan hasil yang minus. Sebagai contoh 2 x (-3), itu sama saja 2+2+2 hasilya kita kali dengan -1.
Ini adalah contoh fungsi untuk mengalikan bilangan dengan menggunakan perulangan
public void proses(){
if (b<0)c=b*(-1);
else c=b;
for(int i=1;i<=c;i++){
hasil +=a;
}
if(b<0) hasil=hasil*(-1);
else hasil=hasil;
}
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik sesuai yang diinginkan, kalian bisa mengeditnya sesuai kebutuhan. Program lengkap download aja di sini . Selamat berjuank kawan! Jangan lupa komentarnya :D
Dalam kasus ini kita akan memecahkan masalah mengenai nilai maximum. Kita akan memebuat program yang mencari nilai maximum dari dua bilangan integer yang diinputkan. Klau kalian sudah mengenal bahasa pemrograman C++ akan lebih mudah utuk mmbuatnya. Karena dalam java untuk pemilihannya juga sama. Yaitu menggunakan if.
Contoh dalam C++ :
void proses (){
max = a;
if (b>a) max = b;
if (a>b) max = a;
}
Contoh dalam java :
public void proses(){
max = a;
if (b>a) max = b;
if (a>b) max = a;
}
Kalian bisa mendownload program lengkap dengan bahasa java Jeliot3 :
Ini adalah contoh program sederhana untuk menampilkan bagamana bahasa pemrograman C++ dan java bisa disebut sebagai saudara kembar. Didalam java fungsi – fungsi juga dibuat dalam class. Perbedaan yang mendasar dari C++ dan java hanya terletak ada penyusunan syntaxnya. Bahasa pemrograman C++ main() nya ada diluar class, sedangkan java main()-nya ada didalam class. Dan penulisan public dan private-nya harus satu per satu setiap deklarasi. Supaya lebih jelas bandingkan contoh program berikut :
Titik koordinat biasanya keluar didalam pelajaran matemetika. Kita dapat dengan mudah menentukannya secara manual. Ini contoh titik koordinat
Untuk mencari jarak antara (x1,y1) dengan (x2,y2) bisa menggunakan rumus pytagoras. Rumusnya sebagai berikut
Untuk fungsinya kita saring dulu nilai x1,x2,y1,y2 supaya rumusnya bisa berhasil. Yaitu kita mencari nilai terbesar antara x1 dengan x2 dan y1 dengan y2. Caranya bisa memakai menu pemilihan, misalnya
if(y2>y1) a = y2 – y1;
if(y1>y2) a = y1 – y2;
if(x2>x1) b = x2 – x1;
if(x1>x2) b = x1 – x2;
Dari pemilihan diatas kita bisa menggunakannya untuk membuat methodnya:
jarak_2titik(){
if(y2>y1) a = y2-y1;
if(y1>y2) a = y1-y2;
if(x2>x1) b = x2-x1;
if(x1-x2) b = x1-x2;
jrk=sqrt((a*a)+(b*b));
}
Program lengkap sebagai bahan latihan bisa didapatkan disini . Download aja, 100% free. Hahahaha...Semoga bermanfaat kawan. Amin ...
Tahukah Anda bahwa terlalu sering menggunakan laptop dapat membahayakan kesuburan pria? Sebuah penelitian dalam bidang kesehatan seksual kembali mengungkap hal menarik.
Seperti yang dikutip dari Times of India, kebiasaan menggunakan laptop dan menaruhnya pada pangkuan ternyata dapat berakibat negatif untuk para pria. Sebuah studi terbaru yang diprakarsai oleh Fertility and Sterility menemukan bahwa kebiasaan tersebut dapat mengurangi kesuburan.
Menurut penelitian itu, ketika seorang pria menaruh laptop di pangkuan mereka, panas yang dikeluarkan laptop dapat merusak kualitas sperma. Hal itu tetap berlaku walau menggunakan bantalan penyangga laptop antara kaki dengan laptop.
Para peneliti mencatat bahwa pemanasan skrotum lebih dari 1,8 derajat sudah cukup mengakibatkan kerusakan pada sperma. Setelah satu jam, suhu pada testis pun meningkat lebih dari 4 derajat pada 29 subyek yang bekerja dengan laptop di atas lutut.
Namun walau penelitian mengatakan laptop dapat mempengaruhi kesuburan pria, bukan berarti laptop menjadi faktor utama Anda dan pasangan tidak bisa memiliki anak. Ketua peneliti, Yefim Sheynkin mengatakan bahwa panas dari laptop tidak dapat sebabkan kemandulan.
Kata "seni" adalah sebuah kata yang semua orang di pastikan mengenalnya, walaupun dengan kadar pemahaman yang berbeda. Konon kabarnya kata seni berasal dari kata "SANI" yang kurang lebih artinya "Jiwa Yang Luhur / Ketulusan jiwa". Namun menurut kajian ilimu di eropa mengatakan "ART" (artivisial) yang artinya kurang lebih adalah barang atau karya dari sebuah kegiatan.
Berdasarkan penelitian para ahli menyatakan seni atau karya seni sudah ada kurang lebih sejak 60.000 tahun yang lampau. Buktinya berupa lukisan yang berupa torehan-torehan pada dinding gua dengan menggunakan warna yang menggambarkan kehidupan manusia purba. Satu hal yang membedakan antara karya seni manusia Purba dengan manusia Modern adalah terletak pada tujuan penciptaannya. Kalau manusia purba membuat karya seni sebagai penanda kebudayaan pada massanya. Sedangkan manusia modern membuat karya seni digunakan untuk kepuasan pribadinya dan menggambarkan kondisi lingkungannya. Dengan kata lain manusia modern adalah figur yang ingin menemukan hal-hal yang baru dan mempunyai cakrawala berfikir yang lebih luas. Semua bentuk kesenian pada jaman dahulu selalu ditandai dengan kesadaran magis, karena memang demikian awal kebudayaan manusia. Dari kehidupan yang sederhana yang memuja alam sampai pada kesadaran terhadap keberadaan Tuhan.
Pada awalnya seni diciptakan untuk kepentingan bersama. Karya- karya seni yang ditinggalkan pada masa pra-sejarah di gua-gua tidak pernah menunjukan identitas pembuatnya. Demikian pula peninggalan-peninggalan dari masa lalu seperti bangunan atau artefak di Mesir kuno, Romawi, India, atau bahkan di Indonesia sendiri. Kalaupun ada penjelasan tertentu pada artefak tersebut, hanya penjelasan yang menyatakan artefak tersebut di buat untuk siapa.
Dalam sejarah seni terjadi banyak pergeseran. Sejak jaman purba, basis-basis ritual dan kultis dari karya seni mulai terancam akibat sekularisasi masyarakat. Situasi keterancaman itu mendorong seni akhirnya mulai mencari otonomi dan mulai bangkit pemujaan sekular atas keindahan itu sendiri. Dengan kata lain fungsi seni menjadi media ekspresi, dan setiap kegiatan kesenian adalah berupa kegiatan ekspresi kreatif, dan setiap karya seni merupakan bentuk yang baru, yang unik dan orisinil. Karena sifatnya yang bebas dan orisinal akhirnya posisi karya seni menjadi individualistis.
Di era Kontemporer aturan-aturan yang telah ada seolah-olah dihancurkan, yang dulunya karya seni itu harus menyenangkan, sekarang malah bisa sebaliknya. Yang dulunya karya seni itu setidaknya masih mempertimbangkan etika sosial, etika agama atau etika-etika yang lain, namun sekarang mungkin semuanya itu bisa jadi hanya sebagai aturan usang. Kondisi ini terjadi karena seniman sudah berada pada titik jenuh. Jenuh pada lingkungannya atau pada sesutau yang telah ada, jenuh pada perlakuan pasar kapitalisme yang menurutnya terlalu radikal terhadap karya seni, yang sedikit-sedikit karya seni itu dinilai dengan nominal. Padahal karya seni itu sebelum dinilai adalah "nol". Selebihnya adalah makna, ide, representasi, rekreasi, acuan etik, dokumentasi "politik" dan "sejarah", perlawanan, luka, kekecewaan, paradigma, atau sekedar main-main belaka. Atau para seniman jenuh pada kritikus yang dalam kritiknya memberikan pemaknaan yang terlalu seenaknya sehingga esensi pesan dari karyanya menjadi tidak-karuan.
Di era kontemporer ini juga banyak lahir bentuk seni yang baru, misalnya : Klik Art, yang dalam pembuatannya seseorang tidak harus membuatnya dengan Hand Made (melukisnya sendiri). Dalam Klik Art ini siapa saja bisa membuat lukisan dengan memanfaatkan gambar yang ada atau lukisan orang lain yang mungkin di rubah atau ditambahi bahkan dikurangi. Net Art : adalah bentuk seni yang mana dalam pamerannya dilakukan diruang maya (Internet). Di net art bisa mengubah gambar atau mengurangi dan menambahnya. Video Art/video instalasi : video art ini tidak beda dengan seni instalasi yang mana dalam aktulisasinya seniman tersebut memanfatkan teknologi telvisi yang terkoneksi dengan video, atau komputer, jadi pesan yang ingin di sampaikan si kreator itu di serahkan pada seonggok mesin, tapi kadang kreator juga menyertakan tubuhnya atau tubuh orang lain, yang sepertinya kita melihat itu mirip seni pertunjukan, namun ini bukan seni pertunjukan, karena masih ada unsur rupa-nya, namun juga bukan seni rupa karana dalam video art ini unsur gerak, bunyi, dan sastra juga di pakai.
Untuk sentinel kita menggunakan perulangan while. Didalam program ini tidak dipakai suatu batasan barapa jumlah bilangan yang akan diinputkan. Tetapi kita memakai suatu pengecualian. Misalnya kita membuat program dengan inputan hanya bilangan positif. Jadi untuk mengentikan inputan dan memulai proses kita masukkan pengecualianya, yaitu bisa memasukkan nilai nol (0) atau nilai negatif. Contoh programnya saya buat untuk mencari jumlah dan rata – rata dari sejumlah bilangan positif yang diinputkan. Prosedurnya seperti ini:
Tetapi juga harus diingat bahwa inputan terakhir tetap dihitung sebagai pembagi saat mencari nilai rata – rata. Jadi kita harus mengurangi 1 dari masukan tersebut. Perhatikan programnya :
Penerapannya sudah saya buat dalam program yang utuh yang bisa didownload. Semoga bisa menjadi referensi yang bermanfaat. Jangan lupa tetap kunjungi blog ini dan tinggalkan komennya.. :D
Sebanarnya program ini saya buat hanya untuk menunjukkan penggunaan dari modulus (dalam C++ dtulis ‘%’). Modulus digunakan untuk mencari bilangan yang habis dibagi 3 atau 5. Maksudnya jika bilangn itu dibagi dengan 3 atau 5 menghasilkan sisa nol (0). Contoh penerapannya sebagai berikut :
Demikian sedikit pengetahuan yang bisa saya bagi dengan temen2. Hehehe.......
Untuk lebih memahami lagi silahkan download coding penuhnya disini. Sehingga ada gambarannya..
Yang mampir kasih masukkan jg ya..